Author: Admin

  • Pengertian Epilog dalam Karya Sastra dan Contohnya

    Pengertian Epilog dalam Karya Sastra dan Contohnya

    Epilog merupakan istilah yang kerap dijumpai dalam pementasan sebuah drama. Penyebutannya kerap bersamaan dengan istilah drama lainnya seperti dialog, prolog dan monolog. Meski sering mendengar, apakah Anda paham mengenai pengertian epilog?

    Tidak hanya kerap dijumpai dalam pementasan drama, epilog juga menjadi istilah yang familiar dalam penulisan karya sastra seperti novel ataupun prosa. Keberadaannya selalu berdampingan dengan prolog dan tidak terpisahkan dengan dialog dan monolog.

    Pengertian Epilog

    Pengertian-Epilog

    Epilog merupakan istilah atau kata yang awalnya diambil dari Bahasa Yunani yakni “epilogos” yang berarti sebuah kesimpulan atau pernyataan singkat yang mewakili seluruh isi karya.

    Epilog kerap juga disebut sebagai outro yang berarti sebagai elemen penting yang tampil dalam akhir karya sastra sebagai sebuah kejutan.

    Pada umumnya, epilog bersifat retoris atau mengajak penonton, pendengar ataupun pembaca untuk mengambil hikmah atau pesan moral dalam kehidupan sehari-hari dari cerita atau karya yang ditampilkan.

    Berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), Pengertian epilog merupakan bagian penutup dari suatu karya sastra yang berfungsi menyampaikan intisari cerita atau menafsirkan maksud dan tujuannya.

    Pengertian Epilog dalam Drama

    Pengertian-Epilog-dalam-Drama

    Dalam pementasan drama, epilog merupakan kalimat penutup yang mengakhiri pementasan. Pada umumnya berisi mengenai kesimpulan, ajaran dan pesan yang bisa diambil dari pementasan drama tersebut.

    Epilog dalam drama juga bisa berupa intisari drama yang baru saja dipentaskan berupa komentar singkat mengenai kisah atau peristiwa penting dalam drama.

    Fungsi Epilog

    Fungsi-Epilog

    Sebagai salah satu komponen dalam karya sastra, epilog tidak hanya berfungsi sebagai penutup dan pemberi kesimpulan di akhir. Epilog berperan sebagai bagian penegas untuk menyampaikan amanat dan kesimpulan dalam karya sastra.

    Epilog menjadi bagian yang dapat menyimpulkan hikmah dari konflik-konflik yang terjadi dalam karya. Dalam hal ini, epilog memiliki korelasi dengan setiap konflik yang terjadi dalam karya sastra.

    Pada umumnya, penyampaian epilog berupa kata-kata mutiara ataupun kata bijak dibarengi dengan ucapan terima kasih. Meski berada di akhir cerita, namun keberadaan epilog menjadi suatu hal yang penting.

    Hal itu dikarenakan epilog merupakan bagian yang menyampaikan kesan baik atau buruknya karya sastra kepada pembaca atau penonton. Itu sebabnya, jika suatu karya tidak memuat epilog, maka pembaca atau penonton akan kesulitan dalam memahami ceritanya.

    Ciri-ciri Epilog

    Ciri-ciri-Epilog

    Setelah memahami pengertian epilog dan fungsinya, maka penting juga untuk Anda pahami mengenai ciri-ciri yang dimiliki. Hal ini penting untuk dipahami sebagai indikator yang membedakan antara epilog dan beberapa istilah lain dalam karya sastra.

    Berikut ialah beberapa ciri-ciri yang umum dijumpai dalam sebuah epilog:

    Letaknya di Akhir Cerita

    Salah satu ciri yang membedakan epilog dan bagian lainnya dalam karya sastra ialah letak atau posisinya. Dalam hal ini, epilog berada di akhir cerita sekaligus menjadi bagian penutup dan pemberi kesimpulan.

    Berbentuk Kesimpulan

    Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, epilog pada umumnya berwujud kesimpulan yang mencakup seluruh isi karya sastra. Biasanya epilog juga mengandung hikmah ataupun kata-kata bijak.

    Tidak hanya itu, epilog juga kerap disertai dengan ucapan terima kasih dari penulis karya.

    Berisi Ulasan Singkat

    Tidak jauh berbeda dengan kesimpulan pada umumnya, epilog juga mengandung ulasan singkat mengenai konflik-konflik yang terjadi ataupun kisah tokoh yang diceritakan dalam karya sastra.

    Jika cerita atau karya sastra yang dibuat memiliki lanjutan, maka epilog biasanya dibuat sebagai media untuk menjembatani kisah yang sudah ada dengan kisah yang akan terjadi dalam episode selanjutnya.

    Menggunakan Bahasa yang Mudah Dipahami

    Ciri terakhir yang dimiliki epilog yakni ditulis menggunakan bahasa yang singkat dan menarik. Hal ini menjadi salah satu kunci utama dalam penulisan epilog, mengingat keberadaannya menjadi penentu kesan baik atau buruknya karya sastra.

    Semakin menarik dan mudah dipahami suatu epilog, maka besar kemungkinan karya sastra tersebut akan terkenang di kalangan pembaca atau penontonnya.

    Tidak semua ciri-ciri di atas harus dimiliki oleh setiap epilog. Akan tetapi, semakin banyak lengkap ciri tersebut dijumpai dalam epilog, maka semakin sempurna penulisan epilog tersebut.

    Contoh Epilog

    Setelah memahami mengenai pengertian, fungsi dan ciri-ciri, maka langkah terakhir ialah memahami contohnya. Hal ini penting untuk menambah tingkat pemahaman Anda mengenai epilog.

    Contoh Epilog dalam Karya Sastra

    Contoh-Epilog-dalam-Karya-Sastra

    Semenjak kematian Ayah, aku menjadi lebih sadar bahwa beliau ialah segalanya bagiku. Kini, aku harus menjalani hari-hari sendiri, tanpa kehadirannya lagi lengkap dengan kesedihan dan luka yang amat mendalam.

    Aku telah berusaha untuk memberikan kebahagiaan di saat-saat terakhirnya, namun tidak ada satupun balasan yang kudapat. Keberadaan orang-orang disampingnya justru memberikan kalimat yang menusuk dan meremukkan hati.

    Aku ikhlas, mungkin semua ini menjadi bagian dari kebodohanku di masa lalu yang kini menyisakan penderitaan mendalam.

    Contoh Epilog dalam Drama

    Contoh-Epilog-dalam-Drama

    Kini, Malin Kundang telah berubah menjadi batu, dirinya tidak bisa lagi meminta ampun atas kesalahan dan perbuatan tidak mengakui ibunya sendiri. Kapal dan seluruh kru beserta istrinya juga telah tenggelam di dasar laut.

    Tidak ada satupun yang bisa menghalangi kemurkaan seorang ibu terhadap anaknya. Itulah hasil yang dapat kita lihat bersama apabila seorang anak durhaka dan memberontak terhadap orang tua, khususnya pada ibunya sendiri.

    Dari kedua contoh tersebut juga bisa diperhatikan mengenai ciri-ciri yang termuat di dalamnya seperti menggunakan kalimat yang singkat, jelas, mudah dipahami dan mengandung ulasan singkat sekaligus kesimpulan.

    Setelah membaca ulasan terkait pengertian epilog, fungsi, ciri-ciri dan contoh penulisannya di atas, maka Anda tidak perlu ragu lagi untuk membuat epilog dari karya sastra yang sudah ada ataupun dari karya yang dibuat sendiri.

  • Pengertian Autobiografi, Jenis, dan Perbedaannya dengan Biografi

    Pengertian Autobiografi, Jenis, dan Perbedaannya dengan Biografi

    Pengertian autobiografi dalam bahasa Inggris adalah autobiography, digunakan pertama kali oleh penyair Robert Southey tahun 1809.

    Auto biografi dikenal sebagai biografi yang ditulis oleh subjek berupa satu orang penulis atau lebih. Berikut penjelasan lengkap dari autobiografi. 

    Pengertian Autobiografi dan Perbedaan dengan Biografi

    Pengertian Autobiografi dan Perbedaan dengan Biografi

    Autobiografi terdiri dari kata autos artinya sendiri, bios artinya hidup, dan graphein artinya menulis. 

    Jadi, autobiografi adalah tulisan tentang riwayat hidup yang dituliskan oleh tokoh itu sendiri atau memakai sudut pandang orang pertama. 

    Biasanya autobiografi berisikan tentang pengalaman hidup, perjalanan hidup seseorang saat masa kecil sampai kondisi gang sekarang. 

    Mulai dari lika liku kehidupan tokoh pertama saat menjalani masa-masa sulit, kesedihan, kegagalan, sampai kebahagiaan saat mencapai sesuatu, semua ini diceritakan dalam satu buku autobiografi.

    Bedanya autobiografi dengan biografi adalah :

    1. Autobiografi adalah perjalanan hidup yang ditulis langsung oleh tokoh utama, sedangkan biografi ditulis oleh orang lain.
    2. Autobiografi berisi informasi tentang kehidupan tokoh utama dari masa sulit sampai kesuksesan. Sedangkan biografi subjeknya adalah tokoh terkenal dengan karya, pemikiran dan punya banyak jasa untuk orang lain.
    3. Autobiografi punya informasi yang bersifat positif saja. Sedangkan biografi bersumber pada literatur, dokumen penting, saksi peristiwa, wawancara narasumber, dan fakta dari perjalanan hidup.

    Salah satu jenis autobiografi yang banyak ditemukan adalah Otobiografi lengkap (tradisional). Tulisan ini menjelaskan kisah hidup seseorang secara lengkap, mulai dari masa kelahiran, kanak-kanak, masa muda, dewasa sampai masa kini saat penulisan otobiografi.

    Otobiografi biasanya dipilih ketika penulis mempunyai cerita hidup yang unik, menarik dan berbeda dengan orang lainnya.

    Ciri-Ciri Autobiografi

    ciri autobiografi

    Setelah mengetahui pengertian autobiografi saatnya Anda mengetahui ciri-ciri autobiografi sebagai berikut :

    1. Biografi harus ditulis oleh tokoh utama, karena seluruh isinya menceritakan perjalanan hidup si tokoh utama. Bisa juga minta bantuan penulis lain, tapi tetap saja semuanya ditulis berdasarkan pengalaman atau ingatan dari tokoh utama.
    2. Tidak selalu perjalanan hidup, autobiografi juga bisa berisi informasi tentang masa kehidupan dari tokoh utama, mulai dari masa yang sulit sampai mencapai keberhasilan.
    3. Seluruh informasi yang ada di autobiografi bersifat positif.
    4. Ditulis dengan tujuan agar masyarakat lebih mengenal dan tahu tentang apa saja yang sudah dilakukan oleh tokoh utama, sehingga pembaca bisa mengambil hikmah dan pelajaran berharga dari autobiografi tersebut.

    Tujuan Autobiografi

    tujuan autobiografi

    Ada 3 tujuan utama dari ditulisnya autobiografi, yaitu :

    1. Memperkenalkan diri sendiri (tokoh utama) dengan cara yang lebih detail ke orang lain (pembaca).
    2. Memberi gambaran, pelajaran dan kisah inspiratif tentang kesuksesan seseorang dalam bidang yang ditekuni, baik dari karir, bisnis, politik atau bidang lainnya.
    3. Autobiografi digunakan sebagai wadah atau tempat pencitraan seseorang (tokoh utama).

    Jenis-Jenis Autobiografi

    Autobiografi dibagi menjadi beberapa jenis, sehingga penulis harus mengetahui dulu apa tujuan dari tulisannya dan memilih jenis tulisan yang tepat.

    Memoir

    Gambaran tentang kehidupan tokoh utama yang menonjolkan bagian tertentu, sebagai pengalaman yang paling berharga, makanya layak untuk dibagikan ke dalam tulisan.

    Memoir dibuat berdasarkan tempat, waktu, pekerjaan, filosofis tentang kehidupan, dan lainnya.

    Psikologis

    Sebagian orang yang mengalami masalah mental, sering merasa kalau menulis isi pikiran mereka adalah hal penting.

    Alasannya, saat menulis kisah tersebut mereka akan merasa lebih baik dan bermanfaat.

    Pengakuan

    Berisi pengakuan dari tokoh utama tentang perbuatannya yang salah. Mereka merasa dengan membagikan cerita pengakuan pada orang lain, maka akan dapat memperbaiki diri atau berharap orang lain dapat belajar dari kesalahan yang dia perbuat.

    Spiritual

    Membagikan pengalaman spiritual dan keagamaan bagi sebagian orang adalah tugas dan kehormatan.

    Karena dengan cara ini, mereka berharap bisa menarik perhatian orang lain sehingga pembaca percaya dengan apa yang diyakini oleh penulis.

    Mengatasi kesulitan

    Beberapa orang memiliki cerita kehidupan yang tidak bahagia seperti perampokan, penculikan, kecelakaan, penyerangan, pembunuhan, dan penyakit yang mengancam jiwa.

    Cerita seperti ini dibagikan agar pembaca terinspirasi dan termotivasi, sehingga pembaca bisa mengekspresikan emosi yang sangat mendalam dan mengatasi masa-masa sulit.

    Struktur Membuat Autobiografi

    Jika Anda tertarik membuat autobiografi, bisa mencoba dengan mengikuti struktur dibawah ini :

    Membuat gambaran saat menulis

    Bisa dimulai dengan menentukan garis besar dari cerita yang ingin ditulis. Lalu dibuat kata-kata yang ditulis menjadi semacam potret, lalu bayangkan peristiwa di masa lalu Anda, sehingga bisa dirangkai kembali menjadi kalimat yang utuh.

    Latar belakang keluarga

    Jelaskan tentang keluarga inti, mulai dari orang tua, tempat dan tanggal lahir, istri atau suami (jika sudah menikah), tempat tinggal, anak (jika sudah menikah), dan riwayat anggota keluarga lainnya.

    Latar belakang pendidikan

    Ceritakan tentang perjalanan pendidikan yang sudah dilalui oleh tokoh utama, bisa dimulai dari sekolah dasar sampai sarjana, cantumkan tahun ajaran, dan lainnya.

    Prestasi

    Masukkan beberapa pencapaian yang telah didapatkan oleh tokoh utama, bisa saat masa kanak-kanak atau masa yang sekarang.

    Pekerjaan

    Jelaskan tentang pengalaman pekerjaan, tapi kalau penulis seorang pelajar dan belum bekerja bagian ini bisa dihilangkan.

    Hasil karya

    Masukkan dan ceritakan tentang karya atau hasil kerja yang telah dicapai oleh penulis. Tapi bagian ini bisa juga dihilangkan, kalau ternyata penulis belum memiliki hasil karya atau masih proses membuat karya.

    Kesimpulan dari pengertian autobiografi adalah sebuah karya yang ditulis langsung oleh tokoh utama, menceritakan tentang kisah kehidupan yang bahagia atau duka, dengan tujuan orang lain bisa mengambil pelajaran, terinspirasi dan termotivasi dari cerita tersebut.

  • Pengertian Akuntansi Menurut American Accounting Association Serta Tujuannya

    Pengertian Akuntansi Menurut American Accounting Association Serta Tujuannya

    Akuntansi menjadi salah satu ilmu yang berdampingan dengan kehidupan masyarakat. Pengertian akuntansi menurut American Accounting Association terdiri dari tiga aspek yakni proses pengidentifikasian, proses pengukuran dan pelaporan informasi ekonomi. 

    Berdasarkan pengertian tersebut dapat jelas terlihat bahwa, akuntansi erat dengan kehidupan masyarakat karena mengatur informasi ekonomi. Selain itu, akuntansi juga memiliki tujuan, manfaat dan fungsi yang kompleks.

    American Accounting Association (AAA)

    American-Accounting-Association-AAA

    American Accounting Association atau dalam bahasa Indonesia disebut sebagai asosiasi akuntansi amerika, merupakan sebuah organisasi akuntan yang berlokasi di Florida, Amerika Serikat. Organisasi ini pertama kali dibentuk pada tahun 1916.

    Saat pertama kali dibentuk, nama yang digunakan adalah  American Association of University Instructurs in Accounting. Sejak tahun 1936, nama tersebut diganti dengan nama American Accounting Association dan berlaku hingga saat ini. 

    Seperti nama awalnya, organisasi ini berisikan orang-orang yang memiliki ketertarikan dengan pendidikan serta penelitian seputar akuntansi. Oleh sebab itu, AAA menjadi organisasi akuntan terbesar di dunia yang berpusat di Amerika.

    Organisasi ini bertujuan sebagai tempat penyedia sumber daya pendidikan akuntansi, pengembangan karir akuntan dan publikasi jurnal ilmiah seputar akuntansi. Bahkan, AAA sudah berhasil menerbitkan 17 jurnal yang isinya membahas seputar akuntansi perilaku, penelitian pajak dan audit. 

    Publikasi lain yang dihasilkan oleh organisasi ini adalah  The Accounting Review yang rutin dipublikasi pada bulan Januari, Maret, Mei, Juli, September dan November. The Accounting Review berisi tentang artikel yang mempromosikan penelitian, pendidikan dan praktik seputar akuntansi.

    Selain itu, terdapat juga makalah tentang isu terkini seputar profesi akuntansi yang dipublikasi melalui Accounting Horizon. Publikasi ini juga berisi diskusi mengenai keuangan dan laporannya. 

    Pengertian Akuntansi Menurut American Accounting Association atau AAA

    Pengertian-Akuntansi-Menurut-American-Accounting-Association-atau-AAA

    Sebagai organisasi akuntansi terbesar di dunia, tentu saja para anggotanya adalah orang-orang yang memiliki pemikiran tersendiri tentang pengertian akuntan. Dengan adanya organisasi ini, informasi ilmiah seputar akuntansi akan tersaji dengan baik. 

    Pengertian akuntansi menurut American Accounting Association merupakan suatu proses yang terdiri dari proses identifikasi, pengukuran serta pelaporan informasi ekonomi. Tiga kegiatan tersebut menjadi kegiatan inti dalam akuntansi.

    Informasi itu dapat digunakan oleh pihak tertentu. Pihak inilah yang akan melakukan penilaian dan mengambil keputusan dari hasil identifikasi, pengukuran dan pelaporan informasi ekonomi tersebut.  

    Hal ini menunjukkan bahwa, akuntansi berarti terdiri dari tiga kegiatan penting yakni identifikasi ekonomi, pengukuran ekonomi serta pelaporan informasi ekonomi. Semua kegiatan ini biasa dilakukan di berbagai bidang kegiatan masyarakat, salah satu contoh nyatanya adalah bidang bisnis. 

    Jadi, secara umum akuntansi dapat diartikan sebagai kegiatan mencatat, mengklasifikasi, meringkas, menyajikan data transaksi ekonomi yang berhubungan erat dengan keuangan. Informasi keuangan tersebut akan digunakan pihak yang ahli dalam bidang tersebut sebagai dasar pengambilan keputusan.

    Tujuan dari Akuntansi

    Tujuan-dari-Akuntansi

    Secara umum, akuntansi memberikan tujuan sebagai sumber informasi keuangan. Namun, nyatanya akuntansi memiliki tujuan yang lebih banyak dari itu. Selain secara umum, akuntansi juga memiliki tujuan secara khusus dan kualitatif.

    Sedangkan, menurut AAA akuntansi memiliki tujuan untuk melaksanakan proses perhitungan yang dilakukan dalam waktu tertentu, dan dilakukan pada usaha agar alur biaya data diketahui dengan jelas.

    1. Tujuan Umum dari Akuntansi

    Selain bertujuan untuk mengetahui sumber keuangan pada sebuah perusahaan, akuntansi juga memberikan gambaran tentang perubahan sumber ekonomi di sebuah perusahaan. Informasi keuangan tersebut juga berguna untuk membuat perkiraan potensi laba atau keuntungan perusahaan.

    Akuntansi juga bertujuan untuk menggambarkan laporan sumber ekonomi seperti asset perusahaan, hutang dan modal perusahaan. Selain itu, akuntansi akan membantu penyediaan laporan keuangan yang dapat digunakan untuk mengambil keputusan.

    2. Tujuan Khusus dari Akuntansi

    Secara khusus akuntansi memiliki tujuan yang diambil dari PABU atau Prinsip Akuntansi Berterima Umum. Tujuan itu seputar penyediaan informasi yang dimasukkan dalam sebuah laporan. Isi dari laporan tersebut adalah posisi dan perubahan keuangan serta hasil usaha. 

    3. Tujuan Kualitatif dari Akuntansi

    Akuntansi juga memiliki tujuan kualitatif, diantaranya menyediakan informasi terpercaya yang telah diuji validitas dan kebenarannya. Informasi tersebut juga harus dimengerti oleh semua pihak yang memiliki kepentingan.

    Informasi tersebut harus sesuai dengan prinsip PABU dan bisa dibandingkan. Selain itu, akuntansi bertujuan untuk memberikan penyampaian laporan keuangan yang lengkap sesuai standar pengukuran sebuah laporan keuangan. 

    Manfaat dari Akuntansi

    Manfaat-Akuntansi

    Dengan adanya akuntansi, maka sebuah perusahaan atau setiap individu dapat dengan jelas merencanakan keuangannya di masa depan. Akuntansi bermanfaat untuk bukti atau rekaman alur keuangan sebuah perusahaan. 

    Adanya akuntansi, sebuah perusahaan dapat mengetahui dengan jelas bagaimana proses keuangan yang berjalan dalam perusahaan tersebut. Catatan keuangan juga dapat membantu untuk mengontrol atau mengendalikan keuangan. 

    Fungsi dari Akuntansi

    Akuntansi memiliki beberapa fungsi diantaranya sebagai catatan transaksi, sebagai pelindung properti, pengelompokkan jenis transaksi serta analisa keuangan. Fungsi pertama dan utama dari ilmu akuntansi adalah sebagai catatan transaksi atau biasa disebut recording report.

    Melalui fungsi tersebut, akuntansi memberikan catatan berisi transaksi yang tertulis secara sistematis. Informasi catatan tersebut akan disampaikan pada account ledger, dari sanalah informasi seputar untung dan rugi dapat terlihat jelas.

    Akuntansi juga berfungsi untuk melindungi aset dan properti. Melalui akuntansi, proses perhitungan jumlah aset akan dilakukan dengan metode yang tepat serta terstruktur. 

    Fungsi selanjutnya sebagai pengelompokkan jenis transaksi. Hal tersebut berhubungan dengan masuknya data dalam catatan perusahaan dan dianalisis dengan sistematis. 
    Pengertian akuntansi menurut American Accounting Association memberikan gambaran tentang kegiatan pokok dalam akuntansi, yakni proses identifikasi, pengukuran dan laporan informasi ekonomi. Akuntansi juga memiliki tujuan, manfaat dan fungsi yang beragam dalam segala sektor kehidupan.

  • Pengertian Akhlakul Karimah dalam Islam & Penerapannya Sehari-hari

    Pengertian Akhlakul Karimah dalam Islam & Penerapannya Sehari-hari

    Akhlak adalah sesuatu yang melekat pada jiwa yang menunjukkan perbuatan manusia baik buruk maupun yang terpuji. Lalu apakah pengertian akhlakul karimah, jenis-jenis dan bagaimana contoh perbuatannya?

    Uraian dibawah akan menjelaskan apa itu akhlakul karimah beserta jenis dan contoh perbuatannya, karena pastinya tiap-tiap manusia akan dinilai melalui akhlaknya dalam kehidupan sehari-hari. Respon yang didapatkan juga akan sesuai dengan akhlaknya.

    Pengertian Akhlak

    Pengertian-Akhlak

    Secara etimologis akhlak berasal dari kata Al-Huluq yang memiliki arti tabiat, budi pekerti dan kebiasaan. Secara istilah akhlak memiliki arti sesuatu yang melekat pada jiwa manusia melahirkan perbuatan tanpa melalui proses pemikiran pertimbangan maupun penelitian.

    Istilah akhlak bersumber dari kata khalaqa atau khalqun yang memiliki arti kejadian, ciptaan, bentuk, tingkah laku, tampilan dan prilaku yang terlihat hanya berkonotasi lahiriyah, tetapi sebenarnya meliputi yang bathiniyah atau berasal dari dalam hati.

    Disamping sifatnya yang lahiriyah, akhlak juga bersifat batiniyah karena sikap batin termasuk materi kajian akhlak, sehingga seseorang yang memiliki tutur kata santun dan bertingkah laku sopan, belum tentu dapat disebut berakhlak mulia karena bisa jadi hanya karena ingin mendapat pujian.

    Oleh karenanya, akhlak tidak dapat dikaitkan hanya dengan budi pekerti luhur, etika yang baik dan sopan santun karena hal itu hanya menyangkut perkara-perkara lahiriyah saja.

    Sedangkan yang dimaksud akhlak mencakup seluruh hubungan manusia dengan dirinya sendiri, sesamanya, Allah SWT dan lingkungan sekitarnya.

    Pengertian Akhlakul Karimah dalam Islam

    Akhlakul karimah atau yang biasa disebut dengan akhlak mulia merupakan sebuah sikap yang baik sesuai dengan ajaran Agama Islam. Akhlak berasal dari Bahasa Arab dengan arti budi pekerti, perangai, tingkah laku atau tabiat serta kebiasaan.

    Sedangkan karimah memiliki arti terpuji, mulia dan baik. Maka dapat disimpulkan bahwa pengertian akhlakul karimah adalah akhlak yang baik dan terpuji. Akhlakul karimah merupakan suatu aturan dan norma yang mengatur hubungan antar sesama manusia dengan Tuhannya maupun alam semesta.

    Dalil Tentang Akhlakul Karimah

    Dalil-Tentang-Akhlakul-Karimah

    Seseorang yang mempunyai akhlakul karimah akan senantiasa disenangi oleh sesama manusia. Apabila memiliki perilaku yang sesuai dengan ajaran Agama Islam maka sudah tentu orang itu mendapat nilai yang baik di mata Allah SWT dan dijanjikan surga-Nya.

    Penggunaan akhlak memiliki tujuan agar setiap manusia bertingkah laku sesuai dengan ajaran Agama Islam seperti firman Allah SWT dalam surat AL-A’raf ayat 199 berikut ini:

    خُذِ ٱلعَفوَ وَأمُر بِٱلعُرفِ وَأَعرِضعَنِ ٱلجَٰهِلِينَ

    “Jadilah engkau pemaaf dan suruhlah orang mengerjakan yang ma´ruf, serta berpalinglah dari pada orang-orang yang bodoh.”

    Ayat di atas memerintahkan tiga hal kepada umat manusia, diantaranya:

    خذ العفو (maafkanlah)

    Kata ini memerintahkan manusia untuk saling memaafkan, khususnya kepada orang yang bersalah maupun yang telah menyakiti agar tetap dapat menyambung tali silaturrahmi, memperbaiki hubungan dengan sesama manusia dan bersabar terhadap orang lain.

    وَأمُر بِٱلعُرفِ (suruhlah orang mengerjakan yang ma´ruf (baik))

    Kalimat ini memberi perintah kepada manusia untuk menyeru kepada segala hal yang dianggap baik dalam syariat Islam, baik yang berupa perkataan maupun perbuatan.

    وَأَعرِض عَنِ ٱلجَٰهِلِينَ (berpalinglah dari pada orang-orang yang bodoh)

    Kalimat ini memberi perintah kepada manusia berpaling dari orang-orang bodoh serta memuliakan diri dengan tidak berdebat dengan golongan mereka.

    Contoh Perbuatan Akhlakul Karimah

    Setelah mengetahui mengenai pengertian akhlakul karimah, kini saatnya membahas mengenai contoh perbuatannya:

    Husnudzon kepada Allah SWT

    Husnudzon-kepada-Allah-SWT

    Husnudzon artinya berprasangka baik atau positif. Allah SWT menciptakan alam semesta beserta segala isinya dapat menjadi bukti serta wujud kekuasaan Allah dan berupa rahmat bagi seluruh makhuk hidup, terebih manusia.

    Rahmat merupakan karunia Allah SWT yang dapat dirasakan manfaat dan kenikmatannya. Oleh karena itu, manusia harus memiliki pikiran positif dan menganggap bahwa semua yang telah terjadi di dunia ini selalu memiliki manfaat dan tidak ada yang terjadi sia-sia.

    Menjaga silaturahmi

    Menjaga silaturahmi

    Menjaga silaturahmi dapat dilakukan dengan cara bertatap muka, bertamu ke rumah teman, saudara maupun orang tua. Dapat juga melakukan silaturahmi dengan orang baru untuk menambah persaudaraan. 

    Keutamaan menjaga silaturahmi sangatlah banyak diantaranya dapat membuat kita sebagai seorang muslim masuk ke surga, dilapangkan rezekinya, dan tentunya mendapatkan pahala karena telah menjalankan sunah Rasul dan perintah Allah SWT.

    Jika kalau salah satu dari kita terkena musibah ataupun sedang mengalami kesulitan, berkat silaturahmi rasa tolong menolong dan sikap ingin membantu secara otomatis akan timbul.

    Inisiatif

    Inisiatif

    Berinisiatif juga merupakan salah satu perilaku terpuji karena dengan sifat tersebut mampu mendorong orang lain untuk melakukan kegiatan positif. Dengan berinisiatif kita dapat menghindari sikap terburu-buru dan bertindak sendiri tanpa menunggu perintah saat berada di situasi sulit.

    Sikap ini selalu mengutamakan akal sehat saat akan bertindak dalam berbagai situasi guna mengutamakan kepentingan umum.

    Bersikap baik kepada sesama manusia

    Pengertian-Akhlakul-Karimah

    Manusia adalah makhluk sosial yang hidup dengan bersosialisasi bersama orang lain. Manusia saling bergantung satu kepada sama lain dalam hal kebaikan, tolong menolong maupun untuk membantu satu sama lain. Hal ini harus dilakukan secara ikhlas dengan hanya mengharapkan ridho Allah SWT.

    Bekerja keras dan memiliki sikap optimis

    Bekerja-keras-dan-memiliki-sikap-optimis

    Sikap pekerja keras atau gigih serta optimis termasuk ke dalam akhlak mulia karena percaya akan hasil positif dalam segala usaha. Rasa yakin ini yang akan menghasilkan percaya diri dan membuat harapan semakin besar.

    Harapan yang besar ini kemudian membawa manusia kepada sikap berlapang dada dan lebih giat lagi untuk berusaha.

    Melalui uraian di atas, dapat disimpulkan pengertian akhlakul karimah adalah sikap yang baik sesuai dengan ajaran Agama Islam. Akhlakul karimah juga mengatur hubungan antar sesama manusia dengan Tuhannya beserta seluruh alam semesta.

  • Pengertian Agresi Militer, Dampak, dan yang Terjadi di Indonesia

    Pengertian Agresi Militer, Dampak, dan yang Terjadi di Indonesia

    Seringkali kita mendengar kata agresi militer, tetapi apakah yang dimaksud dengan agresi militer itu? Uraian di bawah ini adalah penjelasan mengenai pengertian agresi militer, peristiwa agresi militer yang terjadi di Indonesia beserta dampaknya terhadap NKRI.

    Agresi militer yang banyak diketahui oleh masyarakat adalah agresi militer Belanda 1 yang terjadi tidak jauh dari proklamasi kemerdekaan Indonesia. Peristiwa yang dilatarbelakangi oleh Perjanjian Linggarjati tersebut kemudian menjadi penanda diakuinya Indonesia di kancah internasional.

    Pengertian Agresi Militer dan Penjelasannya

    Pengertian-Agresi-Militer-dan-Penjelasannya

    Kata agresi dapat diartikan sebagai suatu penyerangan sebuah negara terhadap negara lain yang merusak serta membahayakan objek negara tersebut. Agresi dapat juga diartikan sebagai tindakan yang direncanakan dengan maksud dan tujuan tertentu.

    Sedangkan pengertian agresi militer adalah sebuah tindakan yang dilakukan oleh suatu negara kepada negara lain dengan melakukan penyerangan ke suatu wilayah tertentu yang bertujuan untuk merebut kedaulatan atau kesejahteraan negara tersebut menggunakan kekuatan militer.

    Tindakan agresi militer dapat berupa blokade jalan utama, gencatan senjata dan penyerangan yang menyakiti fisik maupun non fisik (berupa serangan terhadap mental/psikis).

    Agresi Militer yang Terjadi di Indonesia

    Agresi-Militer-yang-Terjadi-di-Indonesia

    Salah satu peristiwa penting yang terjadi dalam sejarah Indonesia adalah terjadinya agresi militer Belanda yang dilatarbelakangi Perjanjian Linggarjati yang dilanggar oleh Belanda dan terjadi pada 21 Juli 1947 hingga 5 Agustus 1947 yang beroperasi di Pulau Jawa dan Pulau Sumatera.

    Meski telah melaksanakan proklamasi kemerdekan yang berarti Indonesia sudah menjadi negara yang berdaulat, Belanda tetap teguh untuk meneruskan isi pidato Ratu Wilhelmina untuk membuat persemakmuran antara Pemerintahan Belanda dan Hindia (Indonesia) di bawah naungan Pemerintahan Belanda.

    Agresi Militer Belanda 1

    Hal tersebut pada akhirnya memicu terjadinya agresi militer Belanda 1 yang memiliki tiga tujuan, diantaranya:

    1. Tujuan politik: menghapus Indonesia secara de facto dengan cara mengepung ibu kota Indonesia dan menghilangkannya dari peta.
    2. Tujuan ekonomi: merebut dan menguasai daerah yang banyak menghasilkan bahan pangan, produk ekspor serta pertambangan.
    3. Tujuan militer: menghancurkan TNI (Tentara Nasional Indonesia).

    Agresi militer yang disebut Belanda sebagai Aksi Polisionil ini dipimpin oleh Gubernur Jendral Van Mook.  Ia mengeluarkan ultimatum agar Indonesia menarik mundur pasukannya sejauh 10 km dari garis demarkasi yang tentu saja ditolak oleh pihak Indonesia.

    Selain itu, Van Mook juga yang dengan lantang menyatakan bahwa Belanda tidak lagi terikat dengan Perjanjian Linggarjati, mengabaikan seruan dunia internasional untuk menaati isi Perjanjian Linggarjati dan menghentikan pertikaian dengan Indonesia.

    Setelah pernyataan dari Van Mook itu, Belanda mulai melakukan serangan secara mendadak menggunakan kekuatan militer dengan perlengkapan modern.

    Serangan cepat yang tidak bisa ditangani oleh pihak Indonesia tersebut membuat Belanda dengan mudah menduduki beberapa wilayah di Jawa dan Sumatera. Beberapa diplomat Indonesia yang berada di ibu kota juga banyak yang ditangkap Belanda.

    Gerakan agresi militer Belanda 1 kemudian menuai kecaman dari banyak negara termasuk Amerika Serikat dan Inggris.

    Sebagian besar negara yang memberi kecaman tersebut merasa kecewa serta khawatir akan terjadi persekutuan yang berkepanjangan dan berimbas pada kekacauan politik, militer maupun ekonomi.

    Konflik yang Berlarut-larut Membawa Agresi Militer Belanda Hingga ke PBB

    Meski begitu, tetap terdapat beberapa negara yang berusaha membuat pengaruh di Indonesia yang mendapat dukungan dari Belanda berupa sebuah surat yang ditujukan kepada Sekretaris Jenderal PBB dengan isi surat antara lain:

    1. Tuduhan Belanda bahwasannya Indonesia tidak sanggup melaksanakan Perjanjian Linggarjati.
    2. Tentara Indonesia melanggar gencatan senjata terjadi pada 14 Oktober 1946 dan pemerintah Indonesia tidak menyangkal pelanggaran tersebut.
    3. Terjadi penyerbuan terhadap Belanda di garis demarkasi dan penyerbuan ke Indonesia Timur serta Kalimantan Barat.
    4. Terjadinya pemusnahan banyak alat berharga.
    5. Terjadinya blokade ekonomi yang berakibat pada kelaparan.
    6. Terdapat tawanan Belanda di daerah Indonesia yang belum dilepaskan oleh pihak RI.
    7. Terdapat gerakan propaganda perang yang dibesar-besarkan oleh radio Indonesia berpusat di Yogyakarta.

    Melalui surat tersebut, Belanda mengklaim bahwa Indonesia banyak melakukan kejahatan dan tidak bisa diajak bekerja sama untuk menjaga ketertiban sehingga perlu dihukum dengan menggunakan Aksi Polisionil.

    Dunia internasional pada akhirnya tidak bisa menerima argumentasi yang disampaikan dan juga tidak bisa menerima aksi Belanda yang telah mengerahkan kekuatan militer secara besar-besaran untuk agresi militer di Indonesia.

    Pada tanggal 31 Juli 1947, Indonesia juga menulis surat kepada Dewan Keamanan PBB yang berisi permintaan bantuan agar Dewan Keamanan bergerak mengatasi persekutuan antara Indonesia dan Belanda.

    Atas inisiatif yang dilakukan oleh Australia dan India, perkara agresi militer tersebut akhirnya berhasil dibawa ke Dewan Keamanan PBB. Setelah melalui perdebatan yang sengit dan panjang, Dewan Keamanan PBB memutuskan bahwa pertikaian tersebut harus segera dihentikan.

    Hal tersebut membuat Belanda terpaksa harus menaati PBB agar tidak terkena sanksi. Sehingga pada tanggal 5 Agustus 1947, Agresi Militer Belanda 1 dapat dihentikan dan penyelesaian masalah dilanjutkan melalui meja perundingan.

    Dampak Agresi Militer di Indonesia

    Dampak-Agresi-Militer-di-Indonesia

    Agresi militer ini tentunya membawa beberapa dampak khususnya bagi Indonesia sebagai pihak yang diserang. Beberapa dampak tersebut diantaranya:

    Dampak Negatif

    1. Agresi melemahkan kekuatan militer Indonesia.
    2. Berpengaruh terhadap ekonomi negara.
    3. Wilayah Indonesia yang semula luas menjadi lebih sempit.
    4. Berpengaruh terhadap stabilitas politik Indonesia.
    5. Menelan banyak korban dari pihak Indonesia baik tentara maupun masyarakat sipil.

    Dampak Positif

    1. Dunia internasional mengakui kemerdekaan dan kedaulatan Indonesia secara de jure.
    2. Indonesia mendapat banyak dukungan dan simpati dari negara-negara di dunia, sedangkan Belanda pendukungnya berkurang.
    3. Indonesia memiliki posisi semakin kuat dalam perjanjian internasional.

    Dari uraian di atas, dapat disimpulkan bahwa pengertian agresi militer adalah tindakan yang dilakukan oleh suatu negara kepada negara lain menggunakan penyerangan ke wilayah tertentu dengan tujuan untuk merebut kedaulatan atau kesejahteraan negara tersebut melalui kekuatan militer.

  • Ini Pengertian Bangsa Menurut Ernest Renan dan Penjelasannya

    Ini Pengertian Bangsa Menurut Ernest Renan dan Penjelasannya

    Pengertian bangsa punya banyak makna, mulai dari pengertian bangsa menurut Ernest Renan sampai menurut para ahli. Perbedaan pendapat ini bukan bertujuan sebagai perbandingan mana yang benar dan salah.

    Tetapi bertujuan sebagai edukasi untuk masyarakat luas agar bisa memahami lebih baik tentang apa pengertian bangsa itu sendiri. Pada artikel ini akan membahas pengertian bangsa menurut Ernest Renan, berikut penjelasan lengkapnya.

    Pengertian Bangsa Menurut Ernest Renan

    Pengertian-Bangsa-Menurut-Ernest-Renan-terbaru

    Tahun 1882, Ernest Renan adalah pencetus pertama yang menemukan pengertian sebuah bangsa, menurutnya bangsa adalah jiwa dan asas kerohanian yang timbul berdasarkan :

    Aspek historis 

    Kemuliaan bersama saat di masa lampau.

    Aspek solidaritas 

    Keinginan untuk hidup bersama, baik untuk masa kini dan masa yang akan datang, sikap solidaritas dalam bentuk dan besarnya tetap menggunakan warisan dari masa lampau. 

    Menurut Ernest Renan, bangsa adalah plebisit, maksudnya ada suatu hal yang membutuhkan persetujuan bersama di waktu sekarang, dan mengandung sebuah hasrat untuk hidup bersama dengan memberikan sebuah pengorbanan.

    Saat masyarakat di sebuah bangsa bersedia untuk memberikan pengorbanan bagi bangsanya, maka bangsa tersebut bisa bersatu untuk menjalani kelangsungan hidupnya.

    Intinya, hal yang menjadi titik fokus Ernest Renan tentang bangsa adalah sebuah kesadaran moral atau conscience morate.

    Berdasarkan teori Ernest Renan, faktor subjektif dan tidak bisa diukur dengan faktor objektif adalah bangsa, jiwa, rasa dan kehendak.

    Lalu faktor bahasa, agama dan sejenisnya dianggap sebagai faktor pendorong. Tapi bukan faktor pembentuk dari suatu bangsa.

    Alasannya, hal ini adalah plebisit yang diulang secara terus menerus, sehingga bangsa dan rasa kebangsaan tidak bisa dibatasi secara teritorial, karena daerah suatu bangsa tersebut bukanlah hal yang statis, tapi bisa berubah secara dinamis sesuai dengan sejarah bangsa.

    Teori Ernest Renan

    Teori-Ernest-Renan

    Ernest Renan membuat teori tentang nation ketika masih menggunakan kata bangsa, teori ini dinamakan teori Renan. 

    Kemunculan teori Renan disambut baik, sebagian orang langsung menganut dan menjadikan teori ini sebagai tokoh teori nasionalisme yang menegaskan suatu negara bisa terbentuk karena adanya kemauan bersama.

    Kemauan bersama sangat dibutuhkan agar semua daerah di negara tersebut bisa mempunyai pengaruh besar dalam komunitas dunia.

    Teori Renan mengatakan kalau etnisitas sebenarnya tidak diperlukan untuk membangkitkan nasionalisme. Seperti persatuan agama yang tidak membutuhkan kebangkitan nasionalisme, tetapi nasionalisme bisa ada dalam komunitas yang multietnis.

    Perkembangan nasionalisme menjadi mudah karena adanya persatuan bahasa, tapi tidak diperlukan untuk kebangkitan nasionalisme.

    Dalam nasionalisme syarat utama dan mutlak  adalah terdapat kemauan dan tekad bersama.

    Pengertian Bangsa Menurut Bahasa

    Pengertian Bangsa Menurut Bahasa

    Pada awalnya, bangsa diartikan sebagai sekelompok orang yang dilahirkan di suatu tempat yang sama.

    Kalau menurut bahasa, bangsa berasal dari bahasa Inggris yaitu nation, artinya keturunan atau bangsa.

    Sedangkan menurut bahasa Indonesia, bangsa adalah orang-orang yang bersatu karena mempunyai keturunan yang sama. 

    Tahun 1835, istilah nation mulai populer dikalangan masyarakat luas, tetapi sebagian orang masih sering debat dan mempertanyakan hal tersebut, sehingga muncullah beberapa teori yang berusaha menjelaskan tentang pengertian bangsa.

    Jadi Anda tidak perlu kaget, kalau para ahli memberi pengertian yang berbeda tentang bangsa, karena itu semua dilakukan berdasarkan pendapat, pengamatan dan ilmu yang mereka miliki.

    Beberapa para ahli yang dikenal membahas tentang bangsa adalah Ernest Renan, Otto Bauer dan para ahli yang lain.

    Unsur-Unsur Bangsa

    Unsur-Unsur Bangsa

    Bangsa dibentuk karena adanya beberapa unsur, seperti unsur objektif dan unsur subjektif. Berikut penjelasannya :

    Unsur objektif

    Unsur ini terjadi karena terdapat kesamaan pada faktor objektif yang dimiliki oleh persekutuan hidup manusia yang terletak di wilayah tersebut. 

    Contoh unsur objektif meliputi bahasa, keturunan, kesamaan ras, kesamaan agama dan adat kebudayaan. 

    Unsur subjektif

    Unsur yang terjadi karena persekutuan hidup manusia di wilayah itu mempunyai kesamaan pada faktor subjektif. 

    Contoh unsur subjektif yaitu unsur yang terjadi karena adanya kesamaan cita-cita dan nasib. 

    Walaupun mereka punya latar belakang yang berbeda, tapi karena punya nasib yang sama, maka mereka dengan sukarela mau bersatu menjadi bagian satu bangsa, seperti menjadi bagian dari bangsa Indonesia. 

    Tujuan Bangsa

    tujuan bangsa

    Sebuah bangsa mempunyai tujuan yang sama dengan sebuah negara. Seperti di negara Indonesia, tujuan bangsa telah tercantum dalam pembukaan Undang Undang Dasar Negara 1945 alinea IV.

    1. Membentuk pemerintahan di negara Indonesia.
    2. Menjaga seluruh bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia.
    3. Memajukan kesejahteraan umum untuk masyarakat.
    4. Ikut melaksanakan ketertiban dunia berlandaskan dasar kemerdekaan, keadilan sosial dan perdamaian abadi.

    Faktor Pembentukan Sebuah Bangsa

    Faktor-Pembentukan-Sebuah-Bangsa

    Di negara Indonesia, sampai saat ini ada beberapa faktor penting yang jadi pembentuk dari bangsa Indonesia, berikut faktor yang dimaksud :

    1. Punya prinsip yang sama, dimana bangsa Indonesia pernah berada di bawah penderitaan yang sama yaitu penjajahan dari bangsa asing selama 350 tahun.
    2. Punya keinginan bersama yaitu mendapatkan kemerdekaan dan melepaskan diri dari penjajahan bangsa asing saat itu.
    3. Punya cita-cita yang sama untuk mencapai kemakmuran dan keadilan bagi seluruh masyarakat yang ada di dalam bangsa tersebut.
    4. Punya pandangan yang memegang teguh seperti kekerabatan, ras, daerah, etnis, adat istiadat dan bahasa.
    5. Punya sikap kudus yaitu menganut suatu agama yang sama dari setiap anggota masyarakatnya, agar dapat membentuk ideologi yang kuat ditengah masyarakat.
    6. Sejarah menjadi faktor adanya pendiri bangsa yang membawa sejarah dan pengalaman dari masa lampau.

    Dari pengertian bangsa diatas dapat disimpulkan bahwa terbentuknya sebuah bangsa karena mempunyai prinsip, keinginan dan cita-cita untuk membangun bangsa yang adil dan nyaman untuk ditempati oleh masyarakat.

    kamu bisa juga membaca referensi berbeda tentang Pengertian Bangsa Menurut Otto Bauer, semoga bermanfaat.

  • Ini Pengertian Bangsa Menurut Otto Bauer dan Penjelasannya

    Ini Pengertian Bangsa Menurut Otto Bauer dan Penjelasannya

    Pengertian bangsa menurut Otto Bauer – Pengertian bangsa menurut bahasa, kata bangsa berasal dari terjemahan bahasa Inggris yaitu nation, artinya sekelompok besar orang yang berbagasi tradisi, sejarah, dan bahasa tapi tidak semuanya tinggal di satu wilayah.

    Berbeda dengan KBBI, bangsa adalah kelompok masyarakat yang punya adat, bahasa, sejarah, asal keturunan yang sama, dan punya pemerintahan sendiri. Sedangkan pengertian bangsa menurut Otto Bauer seperti penjelasan berikut ini.

    Pengertian Bangsa Menurut Otto Bauer

    Pengertian Bangsa Menurut Otto Bauer

    Menurut Otto Bauer, pengertian bangsa adalah bangsa harus mempunyai karakter yang sama, seperti nasib yang sama dan pengalaman dari sejarah budaya yang tumbuh bersama seiring berkembangnya sebuah bangsa.

    Otto Bauer juga mengatakan, kalau bangsa adalah suatu masyarakat yang tertib muncul dari masyarakat yang punya persamaan nasib, atau bangsa adalah sebuah kesamaan perangai yang muncul karena persamaan nasib.

    Bangsa terbentuk karena adanya kelompok besar manusia yang mempunyai keinginan untuk bersatu, punya watak yang sama, tapi hidup diatas satu wilayah yang nyata di satu unit.

    Pengertian Bangsa Dari Para Ahli dan Secara Umum

    Secara umum, bangsa adalah kelompok organisme yang punya banyak persamaan. 

    Menurut Ilmu Pendidikan Warga Negara

    Menurut Ilmu Pendidikan Warga Negara pengertian bangsa menurut otto bauer

    Bangsa dikenal dengan satu definisi umum yaitu kelompok manusia yang punya banyak kesamaan, terutama pada budaya.

    Menurut Ilmu Sosiologi atau Antropologi

    Menurut Ilmu Sosiologi atau Antropologi

    Bangsa adalah kelompok orang yang saling membutuhkan dan berinteraksi demi mencapai tujuan bersama.

    Menurut Ilmu Ketatanegaraan

    Menurut Ilmu Ketatanegaraan

    Bangsa diartikan sebagai masyarakat yang berada di dalam daerah yang sama dan berada di negara yang berdaulat.

    Menurut Ernest Renan

    Pengertian-Bangsa-Menurut-Ernest-Renan-terbaru

    Bangsa didefinisikan sebagai jiwa spirit spiritual yang terletak pada masa lalu dan masa sekarang.

    Jadi bangsa adalah kelompok individu yang punya ikatan batin dari sejarah di masa lalu dan punya keinginan untuk hidup bersama di masa kini dan di masa depan.

    Menurut Hans Kohn

    Menurut Hans Kohn

    Hans Kohn adalah seorang filsuf dan sejarawan yang berasal dari Amerika. Menurutnya, bangsa adalah hasil perjuangan dari sejarah manusia yang tidak punya rumus pasti.

    Menurut Ben Anderson

    Menurut Ben Anderson

    Di dalam bukunya yang berjudul Imagined Communities, bangsa adalah pemahaman dari masyarakat yang punya akar persamaan sejarah, dimana pengalaman atau penjajahan sangat kental, 

    Lalu dirasakan oleh masyarakat yang terjajah dan semakin lama pengalaman atas rasa solidaritas semakin tinggi di antara mereka.

    Unsur-Unsur Bangsa

    Unsur-Unsur Bangsa

    Bangsa terbentuk karena adanya beberapa unsur sebagai berikut :

    1. Mempunyai nasib yang sama.
    2. Mempunyai keinginan untuk bersatu.
    3. Masyarakat tinggal bersama pada suatu wilayah tertentu.
    4. Mempunyai kehendak untuk membentuk pemerintahan sendiri.
    5. Mempunyai kesamaan bahasa, karakter, budaya dan  karakteristik yang lain, sehingga unsur ini menjadi pembeda dari bangsa yang lainnya.
    6. Unsur subjektif meliputi kesamaan nasib dan cita-cita yang sama. Walaupun Latar belakangnya beda, tapi tetap bisa bersatu menjadi satu bangsa. 
    7. Unsur objektif meliputi keturunan, adat kebudayaan, kesamaan agama, bahasa dan ras. 

    Ciri-Ciri Bangsa yang Baik

    ciri bangsa pengertian bangsa menurut otto bauer
    1. Bangsa yang baik harus punya wilayah untuk dikuasai.
    2. Mempunyai kedaulatan atau pemerintahan.
    3. Sebuah bangsa harus punya lembaga pemerintahan.
    4. Mempunyai sistem peraturan dan hukum untuk bangsa.
    5. Memiliki budaya dan penduduk yang tinggal di wilayah tertentu.

    Faktor Terbentuknya Bangsa

    faktor bangsa

    Tokoh

    Tokoh mengarah pada seorang yang memiliki kekuasaan di sebuah lingkungan masyarakat.

    Biasanya tokoh masyarakat akan dihormati karena jasa, tingkah laku dan perannya dibutuhkan di lingkungan masyarakat.

    Pendapat dari tokoh masyarakat biasanya dijadikan sebagai panutan demi mewujudkan terbentuknya sebuah bangsa.

    Sejarah

    Sejarah adalah kejadian yang terjadi di masa lalu di dalam lingkungan masyarakat. 

    Jenis sejarah yang bisa membentuk bangsa adalah jenis sejarah yang pahit seperti penderitaan dan kemenangan saat terjadinya peperangan.

    Primordial

    Bangsa dibentuk karena pandangan hidup di dalam masyarakat yang punya adat istiadat, ikatan tradisi dan budaya yang dianut. 

    Contoh sejarah yang bisa membentuk sebuah bangsa adalah sejarah pahit, seperti penderitaan atau sejarah kemenangan saat peperangan sehingga menciptakan rasa solidaritas yang tinggi dan rasa kesatuan.

    Sakral

    Berhubungan dengan keadaan spiritual atau kepercayaan yang dianut. Biasanya hal sakral dikaitkan sama agama atau kepercayaan tertentu. 

    Masyarakat yang tinggal disuatu wilayah pasti membutuhkan agama sebagai bentuk pandangan hidup.

    Perkembangan ekonomi

    Perkembangan ekonomi menjadikan masyarakat yang menetap di lingkungan tersebut merasa nyaman dan tentram.

    Hal ini yang menjadikan masyarakat saling membutuhkan satu sama lain dan membuat hubungan antar masyarakat semakin erat.

    Kudus

    Kesamaan agama yang dianut oleh masyarakat dan agama bisa membentuk ideologi yang kuat di dalam masyarakat.

    Perbedaan Antara Negara dan Bangsa

    pengertian bangsa menurut otto bauer

    Negara dalam bahasa Inggris disebut state, dan bangsa adalah nation. Dua kata ini memiliki makna yang berbeda, yaitu :

    Bangsa

    Menurut Jumini, bangsa adalah kelompok besar yang terdiri dari manusia.

    Bangsa diterjemahkan dari bahasa inggris yaitu nation, artinya sesuatu yang telah lahir. Dan punya makna keturunan, maksudnya sekelompok orang yang mempunyai satu garis keturunan.

    Bangsa terikat oleh satu identitas tertentu, bangsa tidak mengatur atau memaksa masyarakat,

    Negara

    Negara adalah organisasi pokok yang terbentuk dari kekuasaan politik.

    Menurut Budiardjo, negara merupakan alat dari masyarakat yang punya kekuasaan agar bisa mengatur hubungan manusia dalam masyarakat dan menertibkan kekuasaan di dalam masyarakat.

    Negara tidak terikat di satu ras, adat istiadat, bahasa atau identitas tertentu, dan negara punya legitimasi untuk mengatur atau memaksa masyarakat secara abash.

    Kesimpulan pengertian bangsa menurut Otto Bauer adalah bangsa dibentuk karena memiliki karakter sejarah dan nasib yang sama, kamu bisa juga membaca referensi berbeda tentang Pengertian Bangsa Menurut Ernest Renan. Demikian pengertian sebuah daerah, semoga bermanfaat.

  • Pengertian Inset Pada Peta, Kegunaan, dan Jenis-jenisnya

    Pengertian Inset Pada Peta, Kegunaan, dan Jenis-jenisnya

    Sebuah peta dapat disebut sempurna apabila terdapat elemen-elemen yang menyusunnya secara lengkap, salah satunya adalah inset. Berikut ini adalah pengertian inset pada peta beserta kegunaan dan jenis-jenisnya.

    Peta sendiri adalah sesuatu yang menggambarkan permukaan bumi sebagai bidang datar serta menggambarkan kenampakan suatu wilayah atau daerah tertentu dengan berbagai keterangannya. Peta memuat banyak  komponen yang akan membantu memperjelas informasi yang akan diberikan.

    Pengertian Inset Pada Peta

    Pengertian-Inset-Pada-Peta

    Inset atau bisa disebut juga dengan peta sisipan adalah sebuah peta dengan ukuran lebih kecil yang ditampilkan pada halaman yang sama dengan peta utama. Umumnya, inset peta ditampilkan dalam skala yang lebih besar (area yang lebih kecil) daripada peta utama.

    Inset peta yang efektif dibuat dengan mengikuti desain yang sama seperti peta utama meskipun ditampilkan dalam bingkai yang lebih kecil. Inset peta yang baik harus menggunakan warna dan teks yang serupa dengan peta utama untuk memberi kesan mereka bagian dari satu sama lain.

    Skala harus ditunjukkan dengan jelas pada inset peta jika tidak sama dengan peta utama. Jika inset peta tidak berorientasi Utara, maka harus menggunakan penunjuk arah dengan jelas seperti penggunaaan anak panah.

    Inset juga harus ditempatkan jauh dari pusat informasi pada peta utama tetapi tetap di lokasi yang dimana pemirsa akan dapat melihatnya dengan mudah dan mengenali bahwa itu bukan bagian dari peta utama.

    Cara paling umum untuk membedakan ini adalah melalui bingkai batas di sekitar area yang diinginkan pada peta utama atau melalui penjelasan teks pada inset peta itu sendiri.

    Inset peta adalah salah satu elemen yang wajib ada dalam pembuatan sebuah peta, tetapi jika digunakan secara berlebihan, maka akan membuat tampilan berantakan dan desainnya tidak akan tampak menyatu.

    Kegunaan Inset dalam Kartografi

    Kegunaan-Inset-dalam-Kartografi

    Inset digunakan oleh kartografer untuk menyoroti informasi yang sulit dipahami pada peta utama. Informasi yang disorot ini dapat mencakup simbol-simbol atau tempat-tempat yang menjadi tujuan dibuatnya peta.

    Seringkali, inset digunakan sebagai peta penanda yang menunjukkan area peta utama dalam lokasi geografis yang lebih luas. Inset peta juga dapat digunakan untuk menunjukkan detail area tertentu yang menjadi fokus utama pada sebuah peta.

    Selain beberapa di atas, inset peta juga memiliki fungsi sebagai berikut:

    • Memfokuskan pada area tertentu dengan skala yang lebih besar dan secara lebih rinci.
    • Menampilkan lokasi peta utama dalam lokasi geografis yang jauh lebih luas.
    • Menampilkan informasi yang berbeda dari area yang sama dengan peta utama untuk memudahkan perbandingan.
    • Menampilkan informasi yang sama untuk lokasi terkait yang tidak dapat dimasukkan ke dalam peta yang sama (misalnya peta sisipan Alaska dan Hawaii pada peta Amerika Serikat).

    Jenis-jenis Inset Pada Peta

    Jenis-jenis-Inset-Pada-Peta

    Terdapat beberapa jenis inset peta yang masing-masing memiliki tujuan berbeda, yaitu:

    1. Inset peta yang berfungsi untuk menunjukkan lokasi relatif peta utama

    Pengertian Inset peta ini adalah jenis inset yang paling banyak ditemui dalam peta-peta. Inset peta ini menunjukkan lokasi area peta utama terhadap daerah-daerah lain di sekitarnya.

    Misal, pada peta Provinsi Jawa Timur, inset ini menunjukkan lokasi Provinsi Jawa Timur beserta provinsi-provinsi lain di sekitarnya. Inset peta jenis ini memiliki skala yang lebih kecil daripada skala pada peta utamanya.

    2. Inset peta yang berfungsi untuk memperjelas suatu lokasi di peta utama

    Inset peta ini merupakan jenis inset yang menjadi kebalikan dari inset jenis sebelumnya, yaitu dengan mengambil secuil area pada peta utama lalu menampilkannya menggunakan skala yang lebih besar. Tujuan penggunaan inset peta jenis ini adalah agar informasi pada area yang terpilih dapat lebih jelas.

    Umumnya, inset peta jenis ini digunakan apabila terdapat banyak informasi di area tertentu pada peta utama sehingga peta akan nampak terlalu ramai. Daerah yang ramai ini kemudian diperbesar agar tampak lebih jelas informasi yang hendak disampaikan.

    Selain itu, inset peta ini juga dapat digunakan untuk menonjolkan daerah-daerah yang penting atau menarik.

    3. Inset peta yang berfungsi untuk menunjukkan area yang tidak masuk ke peta utama

    Inset peta jenis ini dibutuhkan apabila terdapat suatu wilayah di peta utama yang lokasinya terpisah. Daripada menampilkan peta lain dengan skala yang lebih kecil untuk mengakomodasi keseluruhan wilayah, lebih baik menggunakan inset untuk menampilkan wilayah tersebut.

    Contoh yang paling sering ditemui adalah peta negara Amerika Serikat, dalam peta-peta tersebut negara bagian Alaska dan Hawai selalu ditampilkan sebagai inset.

    Contoh lainnya yang berada di Indonesia adalah peta Provinsi Sulawesi Utara, yang mana pulau-pulau kecil di bagian Kepulauan Sangihe dan Kepulauan Talaud ditampilkan sebagai inset.

    4. Inset peta yang berfungsi untuk menampilkan informasi tematik lainnya

    Kebalikan dari jenis inset peta yang pertama, inset peta jenis ini merupakan yang paling jarang ditemui. Inset peta jenis ini menampilkan daerah yang sama dengan informasi berbeda dan dibutuhkan jika terdapat informasi tematik lain yang penting serta untuk mendukung informasi di peta utama.

    Sebagai contoh, untuk menunjukkan aksesibilitas suatu wilayah, dapat menggunakan peta elevasi sebagai peta utama dan peta kelerengan sebagai peta inset yang ditampilkan untuk melengkapi informasi peta utamanya.

    Dapat disimpulkan bahwa pengertian inset peta adalah sebuah peta dengan ukuran lebih kecil yang ditampilkan pada halaman yang sama dengan peta utama.

    Umumnya, inset peta berfungsi sebagai peta penanda yang menunjukkan area peta utama dalam lokasi geografis yang lebih luas.

  • Pengertian Afiksasi Secara Umum & Menurut Ahli, Jenis + Contohnya

    Pengertian Afiksasi Secara Umum & Menurut Ahli, Jenis + Contohnya

    Tentunya kita semua sudah pernah mendengar kata afiksasi. Dalam proses menulis Bahasa Indonesia, perlu memahami afiksasi agar penulisannya sesuai dengan kaidah KBBI. Lalu apakah pengertian afiksasi itu? Bagaimanakah cara penulisannya yang benar?

    Ulasan dibawah ini akan menjelaskan pengertian dari afiksasi, macam-macam dan contoh penggunaannya agar Bahasa Indonesia dapat ditulis dengan benar dan tidak menimbulkan kerancuan akibat kesalahan penulisan.

    Pengertian Afiksasi

    imbuhan menulis

    Secara umum afiksasi diartikan sebagai sebuah proses pemberian imbuhan pada bentuk dasar, baik tunggal maupun kompleks untuk membentuk suatu kata. Unsur imbuhan yang terdapat dalam afiksi biasa disebut dengan afiks dengan hasil yang disebut dengan kata berimbuhan.

    Afiksasi ini tergolong sangat produktif dalam pembentukan kata karena Bahasa Indonesia tergolong dalam bahasa yang memiliki sistem aglutinasi, yaitu proses dalam pembentukan kata-katanya dilakukan dengan cara menempelkan atau menambahkan unsur lainnya.

    Sedangkan pengertian afiksasi menurut para ahli adalah sebagai berikut:

    Bentuk terikat yang apabila ditambahkan ke dalam bentuk lain maka akan merubah makna gramatikalnya. – Kridalaksan

    Segala bentuk, baik sederhana maupun kompleks yang dapat diberi afiks apapun. – Samsuri

    Salah satu bentuk terikat yang dapat ditambahkan di awal, akhir atau di tengah kata. – Richards

    Macam-macam Afiksasi

    Prefiks

    imbuhan menulis

    Prefiks biasa disebut juga dengan awalan yang ditempatkan di awal sebuah kata dasar. Contoh prefiks yang sering digunakan dalam Bahasa Indonesia diantaranya: ber-, per-, ke-, se-, peN-, di-, meN- dan ter-.

    Infiks

    infiks

    Infiks biasa disebut juga dengan sisipan. Pengertian afiks bentuk ini ditempatkan pada tengah kata dasar. Penggunaan infiks dalam Bahasa Indonesia hanya terdapat di kata-kata tertentu dan jarang ditemui. Contoh penggunaan infiks diantaranya: -el-, -em-, -er- dan -in-.

    Khusus infiks -in- bukan infiks asli Bahasa Indonesia melainkan serapan dari Bahasa Jawa mengacu pada kata “sinambung” dan “kinerja”.

    Sufiks

    sufiks

    Sufiks biasa disebut juga dengan akhiran yang merupakan kebalikan dari prefiks yaitu, afiks yang ditempatkan di akhir kata dasar. Kata sufiks berasal dari Bahasa Latin suffixus yang memiliki arti melekat (fixus, figere).

    Sufiks asli bahasa Indonesia juga sangat terbatas jumlahnya. Beberapa yang sering digunakan kebanyakan merupakan akhiran asing yang dimasukkan ke dalam bahasa Indonesia, yaitu diantaranya: –isasi, -er, -is dan sebagainya.

    Sufiks asing ini disebut dengan sufiks serapan dari bahasa lain. Sebuah afiks, termasuk sufiks, dapat dikategorikan sebagai afiks Bahasa Indonesia asli jika dapat melekat pada bentuk dasar Bahasa Indonesia.

    Sehingga afiks tersebut dapat digunakan untuk membentuk kata-kata baru dalam Bahasa Indonesia. Bahasa Indonesia hanya akan melakukan penyesuaian pelafalan atau penulisan yang dianggap perlu saja, contohnya : -an, -kan dan -i.

    Contoh lain dari sufiks serapan adalah sufiks dari Bahasa Arab, diantaranya: -ah dan -i yang penggunaannya dapat dijumpai pada kata ilmiah dan hewani.

    Konfiks

    konfiks

    Konfiks merupakan gabungan beberapa afiks yang apabila digunakan secara bersama-sama akan membentuk sebuah kelas kata. Contoh penggunaan konfiks dalam bahasa indonesia diantaranya: ke-an, per-an, peN-an, ber-an, ber-kan dan se-nya.

    Simulfiks

    simulfiks

    Simulfiks berasal dari kata berbahasa Latin simulatus yang memiliki arti ‘bersamaan dan membentuk’ serta fixus ‘melekat’. Sehingga dapat diartikan bahwa simulfiks adalah gabungan dari dua macam afiks atau lebih yang tiap unsurnya tetap mempertahankan fungsi dan artinya masing-masing.

    Dalam Bahasa Indonesia, simulfiks dianggap hanya terdapat dalam bahasa tidak baku, contoh penggunaannya adalah kopi → ngopi.

    Kombinasi afiks

    kombinasi afiks

    Kombinasi afiks biasa disebut juga dengan imbuhan gabung merupakan afiks kombinasi dari dua atau lebih afiks yang digabungkan dengan bentuk dasar. Afiks ini bukan jenis afiks yang sangat khusus, tetapi hanya gabungan dari beberapa afiks yang kemudian membentuk makna gramatikalnya sendiri.

    Suprafiks

    suprafiks

    Suprafiks atau bisa juga disebut dengan superfiks yaitu afiks yang dimanifestasikan dengan sifat suprasegmental atau afiks yang berhubungan dengan morfem (kata dasar) suprasegmenta.

    Pengertian suprafiks berasal dari kata berbahasa Latin supra yang berarti di atas (above) atau di luar (beyond), sedangkan simulatus yang berarti bersama. Penggunaan suprafiks terdapat dalam Bahasa Inggris, sedangkan Bahasa Indonesia tidak memiliki suprafiks.

    Contoh penggunaan suprafiks adalah pada kata discount (n) → dis’count (v).

    Interfiks

    interfiks

    Interfiks merupakan afiks yang muncul di antara dua unsur. Dalam Bahasa Indonesia, interfiks berupa kata-kata dalam bentuk baru. Kata interfiks berasal dari kata berbahasa Latin inter yang memiliki arti berada di antara dan fixus yang memiliki arti melekat.

    Bahasa indonesia tidak memiliki interfiks tetapi dapat dilihat contoh penggunaan interfiks -n- dan -o- dalam gabungan Indonesia dan logi menjadi Indonesianologi. Contoh lainnya dalam Bahasa Arab -ul- yang muncul di antara kata birr dan walad, sehingga menjadi birr-ul-walad yang artinya ‘bakti anak’.

    Transfiks

    transfiks

    Transfiks merupakan jenis afiks yang membuat bentuk dasar menjadi terbagi ke dalam beberapa bahasa. Transfiks berasal dari kata berbahasa Latin trans yang memiliki arti di sepanjang (across) atau di atas (over).

    Bahasa Indonesia dan bahasa Inggris tidak memiliki transfiks, namun dapat ditemukan di dalam bahasa Arab dan Afro – Asiatika.

    Contoh penggunaan transfiks adalah dalam kata dasar “kitab” yang diberikan transfiks a-a, l-a, a-l dan lainnya akan jadi “katab” yang memiliki arti “ia menulis”, kitab yang berarti “buku” dan kitab yang berarti “penulis”.

    Melalui uraian di atas, dapat disimpulkan bahwa pengertian afiksasi adalah sebuah proses pemberian imbuhan pada bentuk dasar, baik tunggal maupun kompleks untuk membentuk suatu kata. Pengetahuan mengenai afiksasi sangat berguna agar proses berkomunikasi menjadi jelas dan mudah.

  • Pengertian Administrasi Menurut The Liang Gie dan Unsur-unsurnya

    Pengertian Administrasi Menurut The Liang Gie dan Unsur-unsurnya

    Dalam menjalankan bisnis atau organisasi, diperlukan sebuah proses administrasi untuk menjaga kelancaran serta tercapainya tujuan. Lalu apakah pengertian administrasi menurut The Liang Gie dan siapakah beliau?

    Administrasi merupakan istilah yang tidak asing lagi di telinga masyarakat, dimana banyak diantaranya yang beranggapan bahwa administrasi berupa kegiatan yang erat kaitannya dengan kegiatan perkantoran. Simak uraian berikut untuk mengetahui kebenarannya.

    Siapakah The Liang Gie?

    Siapakah The Liang Gie?

    The Liang Gie merupakan seorang intelektual yang lahir pada tahun 1932 di Yogyakarta. Beliau merupakan lulusan dari Fakultas Sosial dan Politik, Universitas Gadjah Mada dan bekerja di Jakarta pada Kotapraja Jakarta Raya setelah lulus pada tahun 1956.

    Beliau kembali ke Yogyakarta, kota kelahirannya untuk mengajar di kampus almamaternya sebagai dosen Fakultas Sosial dan Politik, Universitas Gadjah Mada pada tahun 1959.

    Beliau memperoleh gelar akademis terakhir yang berupa Ph.D. dari Columbia Pacific University, Amerika Serikat, pada tahun 1990 dan pensiun dengan jabatan terakhir sebagai Wredatama Pegawai Negeri Sipil pada tahun 1986.

    The Liang Gie kemudian menjabat sebagai Direktur Pusat Belajar Ilmu Berguna mulai tahun 1993. 

    Beliau telah menulis lebih dari 50 buku dalam berbagai bidang ilmu dan filsafat, serta 200 lebih karangan tentang aneka pengetahuan sejak tahun 1958 hingga tahun 1988.

    Pengertian administrasi menurut The Liang Gie

    Pengertian administrasi menurut The Liang Gie

    Secara etimologis, pengertian administrasi menurut The Liang Gie diambil dari kata bahasa Inggris “Administration” yang berasal dari kata berbahasa Latin, yaitu : “Ad + ministrare” dan “Administratio”. Keduanya memiliki arti melayani, membantu atau memenuhi.

    The Liang Gie mengartikan administrasi dalam artian yang sempit sebagai kegiatan penyusunan keterangan secara sistematis dan pencatatannya secara tertulis dengan maksud untuk memperoleh suatu ringkasan mengenai keterangan itu secara keseluruhan dan antar hubungannya satu sama lain.

    Secara sederhana, Administrasi artinya adalah kegiatan tata usaha, yaitu suatu pekerjaan yang mengatur segala sesuatu yang berhubungan dengan tulis-menulis, surat-menyurat maupun mencatat atau membukukan setiap perubahan atau kejadian yang terjadi di dalam organisasi.

    Dalam artian luas, The Liang Gie menyatakan bahwa administrasi diartikan sebagai sebuah bentuk proses kegiatan penataan pada pekerjaan yang dilakukan oleh sekelompok orang demi mencapai tujuan tertentu.

    Mengacu pada definisi-definisi di atas, maka administrasi dapat dikategorikan sebagai rangkaian kegiatan atau proses yang:

    1. Dilakukan oleh sekelompok orang, yaitu sebanyak dua orang atau lebih.
    2. Berlangsung dalam sebuah bentuk kerja sama.
    3. Memiliki maksud untuk mencapai tujuan tertentu yang telah ditetapkan sebelumnya.

    Dari pengertian administrasi menurut The Liang Gie, dapat disimpulkan juga bahwa administrasi merupakan rangkaian kegiatan atau proses yang bentuknya berupa: menyusun, mengatur, mengarahkan, membimbing, menyelaraskan, merencanakan, memutuskan, memimpin, mengurus, mengendalikan, mengawasi, menyempurnakan dan kegiatan-kegiatan semacamnya.

    Secara ringkas, kegiatan-kegiatan seperti yang telah disebutkan di atas tercakup dalam suatu istilah yang disebut ”menata”  atau “penataan”. Oleh karena itu, kegiatan-kegiatan yang termasuk dalam pengertian Administrasi berupa rangkaian kegiatan penataan.

    Unsur Administrasi Menurut The Liang Gie

    Menurut The Liang Gie, terdapat 8 unsur di dalam kegiatan administrasi dalam rangka mencapai tujuan bersama, yaitu diantaranya:

    Organisasi

    Organisasi pengertian administrasi

    Organisasi adalah unsur pertama di dalam kegiatan administrasi yang merupakan proses pengaturan, penataan, penyusunan dan pembagian tugas untuk kerja sama.

    Di dalam sebuah organisasi terdapat aktivitas penataan dan penyusunan kerangka kerja yang keudian menjadi kegiatan kerja sama dengan membagi tugas yang harus dilaksanakan, mengelompokkan pekerjaan yang harus dilakukan serta menetapkan tugas dan tanggung jawab..

    Manajemen

    Manajemen

    Manajemen menjadi unsur administrasi kedua yang merupakan bentuk proses dari rangkaian penataan berupa penggerakan anggota organisasi dan pengerahan fasilitas kerja agar tujuan dapat tercapai. Adapun fungsi dari manajemen di dalam administrasi, yaitu:

    • Perencanaan

    Sebuah kegiatan dalam menentukan hal yang harus dilakukan untuk mencapai tujuan beserta strategi-strategi untuk mencapainya.

    • Pembuatan keputusan

    Aktivitas memilih kemungkinan untuk menyelesaikan atau mengantisipasi permasalahan maupun keraguan yang dapat timbul saat berada dalam proses mencapai tujuan.

    • Pengarahan

    Berupa aktivitas untuk mengarahkan anggota dengan cara memberikan perintah, petunjuk, teguran, mendorong semangat dan lainnya agar dapat mengikuti aturan yang telah ditetapkan.

    • Koordinasi

    Dilakukan dalam rangka untuk menghubungkan anggota dan tugas yang ada di dalam organisasi sehingga tercipta kesatuan dan keselarasan untuk mencapai tujuan.

    • Pengontrolan

    Pengontrolan dilakukan agar pelaksanaan kerja dan hasilnya sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan.

    • Penyempurnaan

    Dilakukan supaya pelaksanaan pekerjaan dapat terjadi secara efektif dan efisien.

    Komunikasi

    Komunikasi

    Komunikasi ini merupakan proses kegiatan penataan yang berupa penyampaian berita dari satu orang ke orang lain dalam suatu organisasi dalam rangka mencapai tujuan.

    Informasi

    Informasi

    Informasi merupakan berita yang disampaikan dalam proses komunikasi dan didapatkan dengan cara menghimpun, menggandakan, mencatat, mengolah, menyusutkan, mengirim, menyimpan, memelihara dan memusnahkannya.

    Personalia

    Personalia pengertian administrasi

    Berupa sebuah proses penataan penerimaan, pengangkatan, pencarian, pengujian, penempatan, pengembangan, kepangkatan, pemutasian dan pemberhentian tenaga kerja dalam rangka mencapai tujuan.

    Keuangan

    Keuangan

    Keuangan berupa proses penyusunan anggaran belanja, penentuan biaya, pembukuan dan pertanggungjawaban atas biaya di dalam kegiatan kerja untuk mencapai tujuan.

    Pembekalan

    Pembekalan

    Pembekalan merupakan kegiatan penataan yang dapat berupa pengadaan, pencatatan, pengaturan, pemakaian, pemeliharaan maupun pemusnahan benda di dalam organisasi.

    Hubungan masyarakat

    Hubungan masyarakat pengertian administrasi

    Hubungan masyarakat atau biasa disebut dengan relasi publik adalah kegiatan penataan yang berupa proses pengenalan aktivitas organisasi kepada lingkungan sekitar. Unsur terakhir ini menjadi tanggung jawab pejabat yang mewakili organisasi dalam hubungannya dengan lingkungan sekitar.

    Pengertian administrasi menurut The Liang Gie dapat dibagi menjadi artian secara sempit dan secara luas, namun apabila diringkas dapat diartikan sebagai kegiatan-kegiatan yang tercakup dalam suatu istilah yang biasa disebut dengan ”menata”  atau “penataan”.